
Urbanjabar.com, Kota Bekasi – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mencatat ada 90 titik banjir pada 25 Februari 2020.
Titik banjir itu terjadi di dua belas kecamatan yang ada di kota itu. Titik paling parah terjadi di Perumahan Dosen IKIP dan Perumahan Bumi Nasio Indah, keduanya berada di Kecamatan Jatiasih.
Di tempat itu ketinggian air mencapai 2 meter. Hingga saat ini banjir telah surut tetapi ketinggian air masih 1 meter.
Kecamatan dengan titik banjir terbanyak adalah Kecamatan Bekasi Selatan dengan 15 titik. Sementara kecamatan paling sedikit titik banjir berada di Mustikajaya dan Pondokgede dengan 3 titik banjir.
Banjir kali ini juga memakan korban jiwa. BPBD mencatat ada empat orang meninggal akibat banjir kali ini, 3 orang karena terbawa arus dan satu lainnya karena tersengat listrik.
Titik longsor ada 4 yang berada di 2 kecamatan: Kecamatan Jatisampurna, dan Kecamatan Bekasi Utara.
Sementara, ratusan sekolah juga terendam banjir. Jumlah tepatnya mencapai 391 sekolah.
Pemda Kota Bekasi saat ini mempersiapkan dapur umum dan pusat koordinasi bencana di Kantor Wali Kota Bekasi. Persiapan logistik untuk disalurkan kepada korban banjir juga telah dilakukan.
(eug)
Rincian data:
Titik banjir di Kota Bekasi
Medansatria: 4 titik
Bekasi Utara: 5 titik
Jatiasih: 6 titik
Bekasi Barat: 6 titik
Rawalumbu: 5 titik
Mustikajaya: 3 titik
Bekasi Timur: 5 titik
Bekasi Selatan: 15 titik
Pondokgede: 3 titik
Jatisampurna: 12 titik
Pondokmelati: 13 titik
Bantargebang: 13 titik
Total: 90 titik
Korban jiwa akibat banjir di Kota Bekasi
1. Faisal Amri (25), warga Kotabaru, Bekasi Barat
2. Airil Amri (15), warga Kotabaru, Bekasi Barat
3. Faizin (51), warga Harapanmulya, Medansatria
4. Jami (9), warga Jatiwaringinjaya, Bekasi Selatan.
Titik longsor
1. Teluk Pucung, RT 002 RW 02 (Bekasi Utara)
2. Tebing Kali Sunter, RT 004 RW 06, Jatirangon
3. Faizal, warga Harapanmulya
4. Jamil, warga Kayuringinjaya, Bekasi Selatan.
Sekolah terdampak banjir
TK swasta: 176 sekolah
SD negeri: 95 sekolah
SD swasta: 49 Sekolah
SMP negeri: 18 sekolah
SMP swasta: 53 sekolah.