
Urbanjabar.com, Kota Bandung – Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar bakal mendukung dan membantu agar vaksinasi covid-19 segera dimulai di kabupaten dan kota.
“Kami memfasilitasi pelatihan vaksinator secara bertahap sampai akhir Januari. Kami membantu kabupaten/kota meningkatkan kapasitas baik dari SDM dan logistik untuk memulai vaksinasi COVID-19,” kata Koordinator Sub Divisi Imunisasi Satgas Penanganan Covid-19 Jabar, dr. Panji Fortuna Hadisoemarto, melalui keterangan resmi, Jumat, 8 Januari 2021.
Pemda akan menggelar pelatihan kepada 11.000 vaksinator dari RS TNI/Polri, klinik, pn dengan RSUD di 27 kabupaten-kota.
“Kami juga mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk menyimulasikan proses penyuntikan vaksin COVID-19,” ucap Panji.
“Ada beberapa hal yang akan diperbaiki terus dari vaksinasi mulai hingga sesudah vaksinasi. Kami akan terus menyempurnakannya,” sambung dia.
Pemda Provinsi Jabar intens memperkuat persiapan logistik vaksinasi COVID-19. Mulai dari cold chain, cold room, alat pemantau suhu, vaccine carrier, cold box, sampai kendaraan pendingin.
Berdasarkan data Satgas Penanganan COVID-19 Jabar, terdapat total 161.242 sasaran nakes di 27 kabupaten/kota se-Jabar untuk vaksinasi. Jumlah bisa meningkat dengan penambahan daftar SDM lain di fasyankes.
Selain itu, terdapat 1.094 puskesmas sudah terlatih, 27 wakil supervisor kabupaten/kota sudah terlatih, 67 rumah sakit umum di 27 kabupaten/kota sudah terlatih, 18 RS TNI, Polri, BUMN, sudah terlatih, serta tambahan 46 cold chain TCW 3000.
Jatah Vaksin untuk Jabar
Tahap 1: 38.400 dosis
Tahap 2: 58.680 dosis